Interaktif, Jakarta - Tingginya angka bunuh diri di Amerika membuat Facebook ingin ikut berperan mengatasi hal tersebut. Caranya dengan menyediakan fitur konsultasi online yang bisa mencegah orang melakukan bunuh diri.
Seperti dilaporkan Reuters, pengguna Facebook akan diberikan tautan ke obrolan online dengan seorang konselor sebagai tempat konsultasi masalah pribadi.
Juru bicara Facebook, Frederic Wolens, mengatakan pengguna Facebook dapat melaporkan gejala perilaku orang yang akan bunuh diri itu dengan mengklik laporan dan memilih konten bunuh diri di bawah opsi pilihan perilaku berbahaya.
Facebook kemudian akan mengirimkan e-mail ke pengguna untuk obrolan online secara pribadi dengan perwakilan dari organisasi yang aktif mengkampanyekan pencegahan bunuh diri, National Suicide Prevention Lifeline.
Fitur ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi orang-orang yang mungkin tidak nyaman berkomunikasi langsung melalui telepon. "Kami cukup lama merancang program ini," kata Wolens.
Wolens mengatakan semua laporan yang masuk dilakukan secara anonim sehingga pengguna tidak akan tahu siapa yang telah melapor.
Fitur pelaporan gejala bunuh diri ini baru tersedia bagi Facebook di Amerika dan Kanada.
Menurut komisi layanan kesehatan publik Amerika, Surgeon General, saat ini di Amerika tercatat hampir 100 orang melakukan bunuh diri setiap hari. Tahun lalu, lebih dari 8 juta orang Amerika yang berumur 18 tahun ke atas telah berpikir secara serius untuk melakukan bunuh diri.
No comments:
Post a Comment